Infant (masa bayi 0-2 tahun)
Perkembangan emosi yang terlihat sederhana dan reaksi emosionalnya dapat di timbulkan dengan berbagai macam rangsangan. Emosional pada bayi ialah : rasa takut, gembira,sedih, rasa ingin tahu.
Masa kanak-kanak awal
Emosi yang terjadi sangat kuat. Pada masa ini pula anak sangat perlu dibimbingan diarahkan karena emosinya yang tidak terarah. Emosi pada kanak-kanak masa awal : takut, cemburu,iri hati,ingin tahu,senang,sedih,marah,kasih sayang.
Masa kanak-kanak akhir
Poal perkemban gan yang terjadi pada masa kanak-kanak akhir tidak jauh berbeda dengan masa kanak-kanak awal. Ungkapan rasa senang, amarah, emosi yang berapi-api.
Masa Remaja Awal
Masa ini terkadang membuat remaja menjalani masa tekanan. Walaupun tidak semua reamaja mengalami ketidakstabilan sebagai konsekuensi penyesuaian diri terhadap pola perilaku baru dan sosial baru.
Remaja akhir
Emosinya yang cenderung pemberontak. Karena sang anak akan memasuki masa-masa dimana terjadinya perubahan dari masa kanak-kanak menjadi dewasa. Sehingga hal ini membuat mereka memikirkan masa depan.
3
Dewasa Awal
Perkembangan yang terjadi pada masa dewasa awal emosinya mengikuti faktor hormonal, dan masa ini pula mereka sudah dapat mengendalikan emosi.
Dewasa Madya
Pada masa dewasa madya pola emosi antara laki-laki dan perempuan berbeda.
Laki – laki : Karir (waktunya habis dalam pekerjaan/pensiun) akan mengalami frustasi atau beban kerja sehingga berpengaruh kepada emosinya. Pada perempuan : cenderung lebih stabil, namun lebih sering cepat mengalami masa manepous.
Masa Usia Lanjut
Salah satu contohnya adalah perubahan fisik pada lanjut usia mengakibatkan dirinya merasa tidak dapat mengerjakan berbagai aktivitas sebaik pada saat muda dulu. Hal ini menyebabkan lanjut usia kemudian menjadi menarik diri dari lingkungan sosial.
Munculnya rasa tersisih, tidak dibutuhkan lagi, ketidakikhlasan menerima kenyataan baru seperti penyakit yang tidak kunjung sembuh, kematian pasangan, merupakan sebagian kecil dari keseluruhan perasaan yang tidak enak yang harus dihadapi lanjut usia.